Pengertian Gerhana Bulan, Jenis, Proses dan Dampaknya – Hello gaes, bertemu lagi di idpengertian.org, kali ini saya akan menjelaskan materi tentang Pengertian Gerhana Bulan, Jenis, Proses dan Dampaknya buat kalian semua. Oke, langsung saja simak pembahasannya berikut.
Gerhana yaitu suatu peristiwa astronomi yang terjadi ketika satu objek di langit bergerak ke dalam bayangan objek lainnya. Dan istilah ini paling sering di gunakan untuk menggambarkan gerhana matahari, yaitu ketika bayangan Bulan melintasi permukaan Bumi, atau gerhana bulan, yaitu ketika Bulan bergerak ke dalam bayangan Bumi.
Pengertian Gerhana Bulan
Gerhana bulan adalah suatu fenomena alam, dimana saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan yang tertutup oleh bayangan bumi. Dan kejadian yang demikian itu terjadi jika bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama. Hingga sinar Matahari tidak bias mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi.
Jenis-Jenis Gerhana Bulan
Gerhana Bulan Total
Hal ini terjadi pada saat fase maksimum gerhana, keseluruhan permukaan bulan masuk ke dalam bayangan inti/umbra bumi. Sehingga dalam kata lain gerhana bulan total terjadi jika seluruh bagian bulan masuk dalam daerah bayangan umbra bumi. Dan gerhana bulan total dibagi menjadi dua:
- Yakni Gerhana bulan total negatif: Pada gerhana ini, bulan akan tepat berada pada daerah NTT dan warna bulan menjadi merah tetapi tidak rata.
- Dan gerhana bulan total positif: Pada gerhana ini, bulan melalui titik pusat daerah umbra dan warna bulan menjadi merah merata.
Gerhana bulan total memiliki durasi maksimum mencapai lenih dari 1 jam 47 menit. Ketika terjadi gerhana bulan total, bulan akan tampak bewarna merah suram. Dan warna bulan yang berubah merah ini kemudian di kenal dengan sebutan gerhana bulan merah atau gerhana bulan darah (blood moon).
Gerhana Bulan Sebagian
Ini terjadi jika hanya sebagian bulan saja yang masuk ke daerah umbra bumi, dan sebagian lagi berada alam bayangan penumbra bumi pada saat fase maksimumnya. Dan dengan kata lain gerhana bulan sebagian (parsial) terjadi jika separuh bagian bulan berada dalam bayangan umbra bumi sedangkan separuhnya bagian bulan yang lain berada dalam penumbra bumi. Saat akan terjadi gerhana bulan sebagian, maka bulan akan tampak bersinar sebagian.
Gerhana Bulan Penumbra
Pada fenomena gerhana bulan penumbra ini, seluruh bagian bulan berada di daerah bayangan penumbra bumi sehingga bulan masih dapat terlihat dengan warna yang suram. Dan gerhana bulan penumbra juga ada yang di namakan gerhana bulan penumbra sebagian. Gerhana ini terjadi jika hanya sebagian bulan saja yang memasuki bayangan penumbra bumi, sedangkan sebagian yang lain tidak berada di bayangan bumi.
Baca Juga : Pengertian Bencana Alam
Proses Terjadinya Gerahana Bulan
Gerhana bulan terjadi akibat bayang-bayang bumi mengenai bulan, artinya cahaya matahari yang menuju bulan pada malam hari terhalang oleh bulatan bumi. Diameter bumi lebih besar dari diameter bulan. Dan seluruh bulatan bulan akan tertutup oleh bulatan bumi sehingga ketika peristiwa gerhana bulan, seluruh permukaan bumi yang saat itu terjadi malam hari akan mengalami gerhana bulan yang berlangsung kurang lebih dalam rentang waktu 1 jam 40 menit.
Pada saat terjadinya gerhana bulan, sinar matahari yang mengenai permukaan bumi akan membentuk dua jenis bayangan, yaitu bayangan umbra (total) dan bayangan penumbra (gelap sebagian). Apabila posisi bulan berada di daerah bayangan umbra, maka akan terjadi gerhana bulan total. Sedangkan apabila bulan berada di daerah bayangan penumbra, akan terjadi gerhana bulan sebagian (total).
Dampak Gerhana Bulan Bagi Kehidupan Manusia
Dampak Gerhana Bulan Secara Ilmiah
- Naiknya permukaan air laut
Gerhana bulan yang terjadi dapat menyebabkan naiknya permukaan air laut akibat gravitasi bulan sehingga terjadi fenomena air laut pasang. Dan jika gerhana bulan yang terjadi merupakan gerhana total, biasanya fenomena pasang ini akan berlangsung selama tiga hari ke depan dengan ombak yang keras, bahkan dapat menyebabkan banjir.
- Penurunan suhu udara
Sebagian atau beberapa gerhana bulan juga dapat menyebabkan penurunan temperatur namun tidak begitu signifikan seperti gerhana matahari. Pada beberapa kawasan tertentu, gerhana bulan juga dapat menyebabkan kondisi yang berbeda pada hewan liar selama fenomena itu berlangsung. Dan beberapa mitos menyebutkan bahwa gerhana bulan memberikan dampak pada kehamilan namun belum ada penelitian yang membuktikannya.
Dampak Gerhana Bulan bagi Tubuh
- Dengan menonton gerhana bulan tidak akan memberikan dampak berbahaya bagi mata. Lain halnya seperti menonton gerhana matahari yang dapat berefek pada kerusakan sementara retina mata.
- Dan menurut literatur Allopathy, tidak ada dampak berbahaya gerhana bulan bagi kehamilan. Sehingga ibu hamil aman dalam menyaksikan gerhana bulan.
- Ilmu pengetahuan pun tidak ada yang menyebutkan bahwa melahirkan saat gerhana bulan dapat berakibat kecacatan pada anak. Bila masih ragu, maka sebaiknya Anda melakukan tindak pencegahan.
- Gerhana bulan seringkali dikaitkan dengan kesehatan mental. Faktanya, gerhana bulan memang dapat mempengaruhi mood. Namun ini sebenarnya berkaitan dengan tekanan darah dan ritme jantung yang cenderung naik karena gelombang air laut yang lebih tinggi dari biasanya.
- Pada saat terjadi gerhana bulan, biasanya jumlah nyamuk menjadi lebih banyak. Dan penelitian juga menyebutkan bahwa, jenis nyamuk yang bertambah pada saat tersebut adalah Aedes, Anopheles, Culex, dan Psorophora.
- Ada satu hal yang mungkin paling berbahaya dari gerhana bulan adalah bulan tidak bersinar seterang biasanya. Jadi, mungkin suasana di sekitar Anda menjadi lebih gelap. Dan apabila tidak hati-hati, maka Anda mungkin bisa tersandung ketika berjalan.
Demikian penjelasan mengenai Pengertian Gerhana Bulan, Jenis, Proses dan Dampaknya. Semoga dapat menambah informasi kalian semua dan bermanfaat, terima kasih sudah mampir. Sampai bertemu pada artikel Idpengertian berikutnya ya.
“Pengertian Gerhana Bulan, Jenis, Proses dan Dampaknya”
