Pengertian Koperasi Sekolah, Ciri Ciri Serta Tujuannya – Sudah pasti banyak yang mengetahui tentang pengertian koperasi, namun apakah pengertian koperasi sekolah sudah di pahami.
Pada kesempatan kali ini admin ingin berbagi sedikit pengetahuan mengenai apa yang dimaksud dengan koperasi sekolah, ciri cirinya dan juga apa saja yang menjadi tujuan koperasi tersebut.

Pengertian Koperasi Sekolah
Pengertian koperasi sekolah adalah sebuah bentuk usaha yang diciptakan oleh sekolah dan anggotanya pun harus dari sekolahan tersebut (siswa sekolah). Sumber wiki
Untuk membuat koperasi sekolah haruslah mengikuti tingkatan pendidikan yang ada dan sesuai dengan kebutuhan masing masing tingkat.
Sebagai contoh koperasi yang dimiliki oleh sekolah dasar, sekolah menengah dan juga sekolah lanjutan.
Sebenarnya koperasi sekolah ini tidak hanya didirikan oleh sekolah saja namun juga bisa diadakan oleh pendidikan non formal.
Seperti pondok pesantren, koperasi yayasan, koperasi masyarakat dan masih banyak lagi yang lainnya.
Baca Juga : Tujuan Koperasi Produksi
Landasan Utama Koperasi Sekolah
Koperasi dapat berdiri dilandasi dari keputusan yang dikeluarkan oleh Departemen Transmigrasi & Koperasi bersama dengan Departemen pendidikan serta kebudayaan.
Sudah di tetapakan pada tanggal 16 juli 1972 dengan paten nomor 275/SKPTS/Mentranskop serta nomor 0102/U/1983.
Setelah ketetapan tersebut dibuat maka Menteri tenaga kerja juga memberikan nomor paten yaitu 633/SKPTS/Men/1974 dengan penjelasan surat sebagai berikut.
Koperasi yang telah didirikan oleh beberapa instansi seperti SD, SMP, SMA, SMK, MA, Pesantren maka sudah bisa dikatakan sebagai Koperasi Sekolah.
Pertimbangan Dasar Mengenai Mendirikan Koperasi Sekolah
- Membantu dan menunjang program pembangunan untuk pemerintahan dalam sektor perkoperasian dengan sarana program pendidikan sekolah.
- Membangkitkan rasa sadar diri dalam berkoperasi di kalangan siswa sekolah.
- Membangun rasa bertanggung jawab, rajin, jujur, persatuan, dan mempunyai jiwa koperasi.
- Menambah ilmu pengetahuan serta keterampilan dalam diri untul berkoperasi, Supaya dapat bermanfaat nanti di masyarakat.
- Supaya dapat mencukupi apa saja yang dibutuhkan oleh siswa dan membangkitkan kesejahteraan para siswa didalam sekolah maupun diluar sekolah.
Tujuan Mendirikan Koperasi Sekolah
Adapun tujuan koperasi adalah meningkatkan kesejahteraan untuk siswa sekolah dan juga untuk masyarakat umum khususnya, selain itu koperasi dapat membantu membangun perekonomian nasional dengan tujuan masyarakat yang adil dan makmur.
Struktur Organisasi Untuk Koperasi Sekolah
Pertama adalah anggota, dalam koperasi harus ada anggota karena tanpa anggota koperasi tidak akan bisa berjalan.
Kedua yaitu Pengurus, dengan adanya pengurus anggota dapat berjalan tugas sesuai dengan intruksi yang di berikan oleh pengurus.
Ketiga adalah Badan Pemeriksa, setelah ada pengurus dan anggota maka harus ada dewan pemeriksa, apakah benar jalannya koperasi yang dilakukan oleh pengurus dan anggotanya.
Keempat yaitu Pembina dan pengawas, disini pembina dan pengawas sangat penting karena semua keputusan harus dimusyawarahkan melalui dewan pembina, pengawas dan pengurus, untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan agenda.
Kelima Badan penasihat, puncak dari struktur organisasi koperasi sekolah adalah penasihat, dengan kelangsungan berjalannya koperasi penasehatlah yang akan memberikan bimbingan dengan benar dalam menjalankan koperasi sekolah tersebut.
Rapat Anggota Koperasi Sekolah
Dalam sebuah koperasi kekuasaan tertinggi dipegang oleh rapat anggota, untuk menyelesaikan segala macam persoalan didalam koperasi tersebut akan ditetapkan keputusan apa saja didalam rapat anggota tersebut.
Semua anggota dapat memberikan masukan, inspirasi, menyetujui usulan atau juga menolaknya demi kebaikan organisasi yang dijalankan, agar koperasi menjadi semakin maju dan semakin sukses.
Karena anggota yaitu siswa sangat banyak maka dapat diwakilkan oleh ketua kelas atau juga siswa yang mewakili kelas.
Untuk rapat anggota dapat dilakukan dalam setahun sekali, namun untuk lebih maksimalnya maka dapat dilakukan satu tahun dua kali pertemuan anggota.
Adapun isi dari rapat anggota koperasi sekolah tersebut antara lain
- Menetapkan besar kecilnya anggaran dasar untuk operasional koperasi
- Menetapkan berbagai kebijakan tertentu untuk kemajuan koperasi
- Pemilihan pengurus, wakil untuk menjalankan koperasi
- Pemberhentian pengurus, wakil dan juga anggota lainnya
- Memberikan tanggung jawab untuk semua pengurus dan anggota
- Menilai semua kegiatan yang diadakan oleh pengurus lama
- Mengukur besar kecilnya kerugian atau juga laba
- Pengawas memberikan laporan tentang nilai kemajuan dan kemunduran koperasi
- Perencanaan kerja serta anggaran belanja untuk periode tahun selanjutnya
- Membahas berbagai macam permasalahan yang timbul
Ulasan Lainnya : Penjelasan Koperasi Simpan Pinjam
Beberapa Ciri Ciri Koperasi Sekolah
- Sebuah bdan usaha yang tidak mempunyai badan hukum
- Seluruh anggota merupakan siswa dari sekolah tersebut
- Keanggotaan berlangsung selama menjadi siswa
- Pada saat siswa istirahat maka koperasi dibuka
- Untuk pembelajaran semua siswa agar mengetahui praktik koperasi
- Memberikan pelatihan kerja nyata dan disiplin kerja
- Memberikan perlengkapan untuk siswa
- Memberikan pembelajaran siswa agar gemar menabung
- Wadah untuk melakukan usaha ekonomi dan kebersamaan atau gotong royong
Demikian sedikit ulasan mengenai Pengertian Koperasi Sekolah, Ciri Ciri Serta Tujuannya yang dapat admin berikan semoga dengan adanya artikel diatas dapat memberikan pencerahan bagi kamu yang ingin mempelajari mengenai koperasi.
Jika ada kekurangan dalam penjelasan admin silahkan tanyakan dikolom komentar, admin akan sangat senang sekali menanggapi pertanyaan atau juga masukan yang kamu berikan. Baiklah sekian artikel pada kesempatan kali ini semoga bermanfaat Amin.